Jakarta –
Rambut putih alias uban mendadak memang banyak diperbincangkan. Dalam sambutannya kepada para relawan, Presiden Joko Widodo menyebut hal itu sebagai salah satu ciri pemimpin yang memikirkan rakyat.
“Pemimpin yang memikirkan rakyat bisa dilihat dari wajahnya, dari penampilannya banyak kerutan di wajahnya karena memikirkan rakyat,” kata Jokowi, Sabtu (26/11/2022). ).
“Ada juga yang memikirkan rakyat sampai rambutnya memutih,” lanjutnya.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Sejumlah ahli mengasosiasikan ciri-ciri tersebut sebagai sinyal konfirmasi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Maklum, Ganjar memiliki rambut beruban yang menjadi ciri khasnya.
Padahal, uban merupakan kondisi umum yang dialami setiap orang seiring bertambahnya usia. Bedanya, ada yang mengalaminya di usia lebih muda karena beberapa faktor.
Warna rambut pada dasarnya berasal dari pigmen yang disebut melanin, yang diproduksi oleh folikel rambut. Sebagai bagian dari proses penuaan, folikel ini menjadi kekurangan melanin sehingga rambut kehilangan warnanya.
Beberapa faktor penyebab rambut lebih cepat memutih adalah sebagai berikut dirangkum dari Healthline.
1. Genetika
Jika ada orang tua atau kerabat yang memiliki riwayat uban, maka besar kemungkinan seseorang tersebut memiliki risiko lebih besar untuk mengalami uban lebih cepat.
2. Stres
Sebuah studi tahun 2013 menemukan hubungan antara stres dan kinerja folikel rambut pada tikus. Ilmuwan percaya penemuan ini menjelaskan mengapa banyak pemimpin dunia memiliki rambut beruban.
3. Penyakit autoimun
Penyakit autoimun dapat menyebabkan rambut beruban prematur, karena sistem kekebalan tubuh menyerang selnya sendiri. Nyatanya, bukan hanya rambut yang memutih, rambut rontok yang memicu kebotakan, alopecia juga bisa terjadi karena sistem kekebalan tubuh menyerang folikel rambut.
Simak Video “Jokowi Puji Bio Farma: Tak Pernah Diucapkan, Mendadak Jadi Indovac”
[Gambas:Video 20detik]
