Jakarta –
Ukuran vagina wanita dipercaya sangat mempengaruhi kualitas seks. Hal inilah yang membuat wanita khawatir bahwa ukuran vagina, terutama yang telah melahirkan, dapat mempengaruhi kenikmatan saat berhubungan seks dengan pasangan. Apakah itu benar?
Sejauh ini, belum banyak penelitian mengenai hal ini. Sebab, banyak hal yang bisa mempengaruhi seksualitas perempuan.
Christine O’Connor, direktur ginekologi remaja dan perawatan wanita di Mercy Medical Center di Baltimore, mengatakan vagina adalah organ yang sangat ‘elastis’. Dinding vagina mirip dengan dinding perut karena memiliki rugae.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Selain itu, vagina bisa meregang saat dibutuhkan dan kemudian kembali ke ukuran semula.
“Vagina tidak tetap pada ukuran tertentu. Vagina berubah untuk mengakomodasi apapun yang terjadi saat itu,” jelas O’Connor, dikutip dari WebMD, Senin (16/1/2023).
Apakah ukuran vagina memengaruhi kenikmatan saat berhubungan seks?
Menurut O’Connor, mengkhawatirkan ukuran vagina dan mengira hal itu bisa memengaruhi seks adalah salah. Pasalnya, ada hal lain yang bisa lebih berdampak pada kenikmatan seksual, seperti lubrikasi, dorongan seksual, dan hubungan baik dengan pasangan.
Sebuah studi tahun 2010 yang diterbitkan dalam International Journal of Urogynecology juga menemukan bahwa ukuran vagina tidak memengaruhi kenikmatan seksual yang didapatkan wanita.
Penelitian tersebut menggunakan rekam medis, pemeriksaan, dan kuesioner dari 500 pasien ginekologi berusia 40 tahun ke atas. Hal ini bertujuan untuk melihat apakah ada hubungan antara panjang vagina dan ukuran bukaan dengan kepuasan seksual.
Hasilnya, para peneliti menemukan bahwa hasrat, gairah, orgasme, rasa sakit, dan kepuasan seksual tidak berhubungan dengan ukuran vagina.
“Ini bukan kecocokan fisik yang Anda cari dalam hal fungsi seksual,” kata O’Connor.
“Ini lebih tentang komunikasi antara kedua pasangan dan memastikan keduanya mendapatkan apa yang mereka butuhkan dari pengalaman dan merasa nyaman,” jelasnya.
Akankah vagina meregang selamanya?
Dikutip dari Healthline, vagina tidak bisa meregang secara permanen. Vagina bersifat elastis, sehingga dapat mengembang dan menutup seperti karet gelang.
Jika vagina menjadi longgar dari waktu ke waktu, itu mungkin karena elastisitasnya melemah dan tidak dapat ditarik sepenuhnya. Kondisi ini bisa terjadi setelah melahirkan atau mengalami penuaan, karena otot vagina mulai melemah.
Tonton Video “Mengenal Teknologi Chip ‘Vagina’: Cara Kerjanya Seperti Ini”
[Gambas:Video 20detik]
(halo)