Jakarta –
Menteri Penanaman Modal/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia menegaskan investor swasta akan masuk ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada Agustus-September 2023. Investor disebut sangat meminati proyek IKN, terbukti dengan peningkatan Letter of Intent (LoI) dari 220 menjadi 228.
Menurutnya, pembangunan IKN akan berjalan lancar, asalkan penerus Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengikuti program pemerintah saat ini.
“Yakin ini bisa jalan? Saya yakin 100% bisa, kecuali yang menggantikan Pak Jokowi yang tidak searah dengan Pak Jokowi. Itu lain cerita. setuju dengan Jokowi,” ujarnya saat rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI, Jakarta Pusat, Jumat (9/6/2023).
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Keyakinan Bahlil juga datang dari insentif yang ditawarkan kepada investor IKN. Investor masih menunggu penyelesaian pembangunan infrastruktur dasar yang bersumber dari APBN.
Soal nilai investasi, Bahlil belum bisa menjelaskan. Ia baru bisa mengumumkannya ke publik ketika investor sudah mulai membangun.
“Kami memiliki komitmen untuk tidak mengumumkannya terlebih dahulu. Ketika mereka memasuki konstruksi, kami akan mengumumkannya. Kami Kementerian Investasi untuk mengumumkan, bukan ‘nanti’,” lanjutnya.
Menurut dia, IKN akan diisi oleh fasilitas pendidikan, rumah sakit, properti, olah raga, dll. Sedangkan untuk pembangunan jalan tol rencananya akan disambung dengan IKN tahun depan. Mobilisasi kini dilakukan melalui jalan non tol yang sudah ada.
Saat ini, pemerintah fokus pada pembangunan istana negara, kantor kementerian, perumahan pejabat, dan infrastruktur dasar.
“Ada fokus pembangunan istana, kantor kementerian, rumah menteri dan infrastruktur dasar,” pungkasnya.
(gambar/gambar)