Jakarta –
Garuda Indonesia mulai membuka layanan penerbangan umrah di Bandara Kertajati. Penerbangan ini dilakukan langsung dari lokasi bandara di Majalengka, Jawa Barat menuju Jeddah, Arab Saudi.
Untuk penerbangan tersebut, Garuda Indonesia mengangkut sedikitnya 224 calon jemaah haji menggunakan armada Airbus A330-300 melalui penerbangan langsung ke Jeddah.
Garuda Indonesia saat ini melayani setidaknya 19 penerbangan umrah per minggu. Terdiri dari 17 penerbangan dari Jakarta dan Kertajati, 1 penerbangan dari Surabaya, dan 1 penerbangan dari Makassar.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan, layanan penerbangan umrah dari Bandara Internasional Kertajati ini merupakan wujud komitmen Garuda Indonesia sebagai flag carrier untuk selalu berpartisipasi aktif dalam menjembatani kebutuhan masyarakat, khususnya masyarakat Jawa Barat. Sehubungan dengan itu, Garuda memenuhi kebutuhan perjalanan religi ke Tanah Suci dengan menyediakan layanan penerbangan yang aman dan nyaman ke Tanah Suci.
“Kami memahami bahwa ibadah haji merupakan momen penting yang selalu dinanti-nanti oleh para calon jemaah, apalagi momentum pemulihan penerbangan umrah sudah lama dinantikan masyarakat setelah pemerintah Arab Saudi membatasi jumlah kunjungan jemaah haji karena hingga pandemi,” ujar Irfan dalam keterangannya, Minggu (20/11/2019).
Penerbangan umrah dari Kertajati kini dilayani oleh penerbangan charter khusus melalui penerbangan GA 902 yang berangkat dari Bandara Internasional Kertajati pada pukul 13.45 WIB dan dijadwalkan tiba di Bandara King Abdul Aziz, Jeddah pada pukul 20.00 WIB.
“Sebagai salah satu negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia, tentunya pelayanan penerbangan ke Tanah Suci menjadi salah satu fokus pengembangan jaringan penerbangan internasional yang akan terus kami optimalkan,” ujar Irfan.
(p/dna)