Jakarta –
Febby Rastanty berbicara tentang perannya sebagai Ruelle di film Cherish & Ruelle. Ini adalah film thriller dan aksi terbaru yang diproduksi oleh Falcon Pictures.
Ada efek berbeda ketika Febby Rastanty berperan sebagai Ruelle. Menurutnya, sosok ini adalah wanita ‘metal’.
“Saya di sini sebagai Ruelle, dia adalah karakter yang keren, sangat bodoh, berani, sangat metal. Dia tidak peduli dengan semua norma dalam hidup. Ada beberapa kejadian di masa lalu yang membuatnya memberontak, dia tidak seperti semua orang.” aturan,” ujar Febby Rastanty saat ditemui di kantor Falcon Pictures, kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan, Rabu (8/2/2023).
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Febby menambahkan, karakternya sedikit berbanding terbalik dengan dirinya di kehidupan nyata. Meski begitu, ada kesamaan meski masih sulit untuk dimainkan.
“Ya agak terbalik. Ruelle itu tomboy kayak aku, agak tomboy. Bedanya, Ruelle tomboy bebas, aku nggak gitu. Makanya main Ruelle itu gampang dan tomboy. Dia sendiri punya layer, dia care. Dia metal tomboy sejati,” ujarnya lagi.
Tak hanya peran Ruelle yang menantang dan tak terlupakan bagi Febby Rastanty. Produksi Cherish & Ruelle, menurutnya, membuat karir aktingnya seolah naik level. Pasalnya, film yang disutradarai Azhar Kinoy Lubis ini berbeda dengan film yang pernah dibintangi Febby.
Di sini dia juga diharuskan memegang senjata api. Hal itu karena dalam perjalanan ceritanya, karakter Ruelle berhadapan dengan senjata ini.
“Saya bersyukur bisa berpartisipasi dalam proyek ini. Ketika saya membaca sinopsisnya, saya ditawari menjadi Ruelle dan saya setuju. Pertama, karena genrenya berbeda dari yang pernah saya mainkan sebelumnya, kedua karakternya sangat menarik. Ruelle itu berani, metal, tomboi, tapi ada beban dan rahasia. Pertama. Jadi banyak lapisan karakter Ruelle yang juga harus saya pelajari,” tambah Febby Rastanty.
“Yah, kebetulan Ruelle tidak mengerti senjata karena dia bukan penjahat yang mengerti bahwa senjata adalah untuk berkelahi. Kebetulan ada masalah dengan solusi unik. Ruelle harus memegang senjata, jadi begitulah pemandangan,” lanjutnya.
Bertindak di Cherish & Ruelle, yang disebut Blink putus sekolah, menguras emosi. Sedemikian rupa sehingga selama proses syuting ia juga membutuhkan konsentrasi tinggi.
Inilah yang dikatakan Febby Rastanty sebagai hal tersulit sepanjang proses syuting. Ada adegan-adegan panjang yang harus dia lakukan yang membutuhkan konsentrasi seratus persen.
“Ada beberapa adegan yang paling sulit di film ini, di mana kalian bisa melihat naik turunnya emosi, jadi saya harus konsentrasi. Adegannya juga panjang sehingga gradasi emosi yang naik turun sangat terasa. cukup fisik. Melelahkan karena teknis sebuah film action thriller yang cukup rumit. Jika ada yang salah dengan aktornya, adegan harus di-reshot dari awal. Karena kebanyakan adegan malam pulang. Subuh, ini bikin capek juga,” pungkas Febby Rastanty.
Film Cherish & Ruelle juga dibintangi oleh Beby Tsabina, Putera Lantang, dan Billy Boedjanger. Film Cherish & Ruelle bercerita tentang dua sahabat Cherish dan Ruelle yang terlibat dalam petualangan yang mendebarkan. Mereka melakukan ini untuk mendapatkan kembali masa kecil Cherish.
Film Cherish & Ruelle akan tayang pada 10 Februari 2023 di KlikFilm.
(fbr/aay)