Jakarta –
Operasi LRT Jabodetabek Operasi ditargetkan mulai Juli tahun ini. Sudah ada 3 lintas pelayanan yang akan beroperasi mulai dari Cabang-Harjamukti Cibubur, Cabang-Jatimulya Bekasi, dan Cabang-Dukuh Atas.
Namun, LRT Jabodebek sendiri sebenarnya berencana memperluas rutenya ke wilayah Bogor dan Grogol. Hal tersebut diungkapkan Kepala Divisi LRT KAI Jabodebek Mochamad Purnomosidi.
Menurut dia, hal itu tertuang dalam Peraturan Presiden 98 Tahun 2015 tentang Percepatan Penyelenggaraan Angkutan Ringan Terpadu di Wilayah Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi yang telah diperbarui melalui Perpres 49 Tahun 2017.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
“Kalau lihat Perpres, berikutnya dari Cibubur ke Bogor. Kemudian dari Dukuh Atas ke Palmerah, Senayan dan Grogol,” kata Purnomosidi saat ditemui di Kantor OCC Depo LRT Jabodebek di Bekasi, Jawa Barat, Selasa (17/1). /2023).
Namun, menurut dia, belum ada rencana lanjutan pembangunan jaringan LRT Jabodebek. Dia mengatakan, semua pihak masih berkonsentrasi untuk persiapan pengoperasian LRT Jabodebek yang sudah ada.
“Tapi, sekali lagi kita masih menunggu selesainya yang sudah ada ini. Kita buktikan dulu yang ini selesai dulu. Setelah itu kita lanjut ke tahap selanjutnya,” kata Purnomosidi.
Padahal, proyek lanjutan LRT Jabodebek telah menarik perhatian beberapa investor, namun semua itu hanya sebatas ketertarikan namun tidak terealisasi. Belum ada pembahasan.
“Sebenarnya cukup banyak investor dan lain-lain yang tertarik. Tapi hanya tertarik. Kami ingin membuktikan ini dulu, karena ini kereta tanpa masinis pertama ya dengan jarak jauh, ini pertama kali di Indonesia,” kata Purnomosidi.
Dilihat detikcom dalam salinan Perpres 98 Tahun 2015, menjelaskan ada enam rute pelayanan LRT Jabodebek. Ada tiga yang sudah dibangun dan akan beroperasi mulai dari Cawang-Cibubur, Cawang-Kuningan-Dukuh Atas, hingga Cawang-Bekasi Timur.
Masih ada tiga lagi yang menunggu untuk dibangun, mulai dari jalur perpanjangan Cibubur-Bogor, Dukuh Atas-Palmerah-Senayan, dan Palmerah-Grogol.
(p/dna)