liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
MASTER38 MASTER38 MASTER38 MASTER38 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 COCOL88 COCOL88 COCOL88 COCOL88 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 ZONA69 ZONA69 ZONA69 NOBAR69 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38
SLOT GACOR HARI INI SLOT GACOR HARI INI

Peneliti Ungkap Kelelawar Perkotaan Punya Kekhasan Ini

Peneliti Ungkap Kelelawar Perkotaan Punya Kekhasan Ini


Jakarta

Beberapa spesies kelelawar cenderung lebih banyak tinggal di perkotaan daripada di pedesaan. Sebuah tim ilmiah dari Frei Universität Berlin, Universitas Greifswald, Institut Ekologi Air Tawar dan Perikanan Darat Leibniz (IGB) dan Leibniz-IZW menganalisis karakteristik unik kelelawar jenis ini.

Tim menemukan bahwa spesies kelelawar yang cenderung hidup di perkotaan memiliki frekuensi suara yang relatif rendah, periode ekolokasi yang lama, ukuran tubuh yang kecil, dan fleksibilitas dalam memilih sarang di siang hari.

Sebagai informasi, menurut Sumber Belajar Kemdikbud, ekolokasi merupakan sonar biologis yang digunakan oleh beberapa jenis hewan. Mereka mengeluarkan suara dan mendengar pantulannya dari benda-benda di sekitarnya.

Mengutip dari Science Daily, peningkatan urbanisasi di daerah pedesaan dapat mendukung spesies tersebut. Namun, spesies yang memiliki frekuensi suara tinggi, durasi suara pendek dan pilih-pilih sarang mungkin akan ditinggalkan.

Kota Memberi Kesempatan untuk Bertengger

Bagi banyak hewan liar, kota merupakan habitat ekstrim karena suhu lingkungan yang lebih tinggi dari lingkungan sekitarnya dan berbagai gangguan manusia. Meskipun demikian, kota juga menawarkan banyak potensi satwa liar, misalnya peluang bertelur dan persediaan makanan yang melimpah. Ini tersedia dalam beberapa spesies kelelawar yang lebih suka bertengger di bangunan atau loteng yang ditinggalkan, ruang bawah tanah, dll.

Sejumlah spesies kelelawar juga mencapai tingkat populasi perkotaan yang sangat tinggi.

Berdasarkan sifat dan informasi spasial dari 356 spesies kelelawar di seluruh dunia (seperempat dari 1.400 spesies kelelawar di Bumi), tim peneliti menentukan apakah setiap spesies cenderung memiliki fokus distribusi perkotaan atau pedesaan.

Menurut kepala Departemen Ekologi Evolusi di Leibniz-IZW Jerman, Christian Voigt, dia dan timnya menemukan bahwa spesies kelelawar yang sangat kecil dengan frekuensi rendah dan ekolokasi jangka panjang cocok untuk mencari makan di ruang yang relatif terbuka.

kelelawar karena itu kemungkinan besar tinggal di kota. Sifatnya yang fleksibel dalam memilih sarang di siang hari membuat mereka bisa berpindah sarang dalam waktu singkat ketika diganggu oleh manusia.

Tonton Video “Studi Terbaru Ungkap Perkiraan Jumlah Semut di Bumi”
[Gambas:Video 20detik]
(nah/nwy)