Jakarta –
Bank Indonesia (BI) mencatatkan kenaikan suku bunga di perbankan, keduanya bunga kredit serta bunga deposito. Pasalnya, bank mengikuti tren kenaikan suku bunga acuan BI atau BI 7-day reverse repo rate yang saat ini berada di 5,75%.
Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono mengatakan hingga Februari 2023, rata-rata tertimbang suku bunga kredit sebesar 9,34%, meningkat 9 basis poin (bps) dibandingkan bulan sebelumnya. Kemudian suku bunga deposito berjangka atau deposito berjangka dicatat naik untuk semua periode waktu.
“Bunga meningkat dibandingkan bulan sebelumnya, sejalan dengan tren kenaikan suku bunga acuan,” kata Erwin dalam keterangan tertulis, Jumat (24/3/2023).
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Misalnya, periode satu bulan tercatat sebesar 4,14%, naik dari Januari 2023 sebesar 3,99%. Kemudian periode tiga bulan tercatat sebesar 4,41% dibandingkan periode Januari 2023 sebesar 4,34%.
Selanjutnya periode enam bulan tercatat sebesar 4,5%, naik dari periode bulan sebelumnya sebesar 4,35%. Kemudian untuk periode 12 bulan tercatat sebanyak 4,87%, meningkat dibandingkan periode Januari 2023 yang sebesar 4,75%.
“Untuk periode 24 bulan, bunga deposito tercatat sebesar 5,32%, meningkat dibandingkan periode Januari 2023 sebesar 5,21%,” jelasnya.
Tidak hanya bunga kredit, bunga deposito juga meningkat. Untuk beberapa bank digital, bunga deposito ditawarkan antara 4% hingga 6%.
Daftar manfaat kredit bank di halaman berikutnya.