liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
MASTER38 MASTER38 MASTER38 MASTER38 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 COCOL88 COCOL88 COCOL88 COCOL88 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 ZONA69 ZONA69 ZONA69 NOBAR69 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38
SLOT GACOR HARI INI SLOT GACOR HARI INI

Sri Mulyani Ungkap Alasan ‘Gembok’ 5% Anggaran Kementerian dan Lembaga

Sri Mulyani Ungkap Alasan 'Gembok' 5% Anggaran Kementerian dan Lembaga

Jakarta

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan mengapa pihaknya menahan anggaran kementerian dan lembaga sebesar 5%. Aksi Sri Mulyani disebut mendapat banyak keberatan dari Kementerian Lembaga.

Menurut dia, pemotongan anggaran sebesar 5% itu dilakukan sebagai bagian dari cadangan anggaran darurat pemerintah. Dia bersikeras bahwa yang dia lakukan bukan untuk memotong anggaran kementerian. Apalagi situasi saat ini masih belum menentu, ekonomi masih berpotensi melambat.

“Dalam situasi yang tidak pasti, tolong dicadangkan dari pengeluaran yang sudah kami alokasikan ya dan kami tidak memotong, cadangannya. Cadangan itu artinya 95% bapak ibu masih menggunakan anggaran yang sudah dianggarkan,” kata Sri Mulyani dalam CNBC Economic Outlook 2023 di Hotel St Regis, Jakarta Selatan, Selasa (28/2/2023).

IKLAN

GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN

“Kita ini 5% yang tadi saya bicarakan, 5% dari triliunan rupiah,” ucapnya lagi.

Sri Mulyani juga mengatakan, hingga akhir tahun pun, sebagian besar kementerian dan lembaga tidak membelanjakan hingga 100% dari seluruh anggarannya. Rata-rata anggaran yang digunakan biasanya hanya 94-95%.

Jadi menurutnya apa salahnya menyisihkan 5% yang memang merupakan dana yang berpotensi tersisa di akhir tahun.

Dengan anggaran tak tersendat hingga 95%, Sri Mulyani yakin semua kementerian lembaga tetap bisa menjalankan programnya.

“Padahal biasanya kementerian lembaga di akhir tahun menghabiskan kurang dari 100%, yang terbaik biasanya rata-rata 94-95%. Jadi sebenarnya saya bilang yang 5% itu yang sering tidak dipakai, saya bintangi,” kata Sri. Mulyani.

(p/da)