London –
Graham Potter mengemban tugas berat membangun Chelsea dengan mendatangkan pemain baru. The Blues menandatangani delapan pemain Januari ini.
Chelsea menjadi tim paling boros di Eropa pada bursa transfer Januari. The Blues menghabiskan total 326 juta euro.
Mereka merekrut Mykhailo Mudryk (70 juta euro), Benoit Badiashile (37 juta euro), Noni Madueke (35 juta euro), Malo Gusto (30 juta euro), Andrey Santos (12,5 juta euro), David Datro Fofana (12 juta euro) . . euro), meminjam Joao Felix (11 juta euro). Terakhir, yang paling disorot adalah membayar klausul pelepasan Enzo Fernandez senilai 121 juta euro.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Hal ini semakin menegaskan pemilik baru Chelsea, Todd Boehly, ingin mengubah wajah tim asal London ini dari era yang ditinggalkan Roman Abramovich. Abramovich sebelumnya memimpin Chelsea selama dua dekade.
Manajer Chelsea Graham Potter kini memiliki tugas sulit membangun tim dengan wajah-wajah baru. Potter mengakui ini merupakan tantangan baginya.
Apalagi, masa transisi Chelsea tidak berjalan mulus. Tim London Biru saat ini sedang berjuang di posisi ke-10 klasemen Liga Inggris.
Ia kini ditugasi untuk menghidupkan kembali Chelsea. Meski begitu, pria asal Inggris itu menegaskan butuh kesabaran karena Chelsea sedang membangun proyek jangka panjang.
“Saya pikir ini sulit untuk semua orang karena ada perubahan di musim panas, ada perubahan sebelumnya, ada 20 tahun kepemilikan yang berpindah dan orang yang berbeda datang,” kata Potter.
“Banyak hal terjadi yang tidak maksimal. Sudah terjadi. Tapi jika saya menginginkan hidup yang menyenangkan dan mudah maka saya akan tetap pada pekerjaan saya sebelumnya. Di tengah kesempatan ini adalah tantangan untuk mencoba. dan dukung sepak bola klub dalam masa transisi ini, sebesar ini.”
“Apa yang telah kami lakukan di jendela ini sangat menarik, para pemain yang kami miliki sangat menarik, Anda dapat melihat arah yang kami coba bangun untuk masa depan tetapi pada saat yang sama kualitas untuk dapat bersaing sekarang,” ujarnya. .
(pur/krs)
