Jakarta –
Area kemaluan ditutupi dengan rambut yang memiliki fungsi penting untuk mengurangi gesekan saat berhubungan seksual dan mencegah penularan bakteri.
Proses penuaan dapat menyebabkan rambut kemaluan memutih. Pada kondisi tertentu, rambut kemaluan juga bisa memutih dan memerlukan perawatan medis. Berikut beberapa hal yang menyebabkan rambut kemaluan memutih, dikutip dari Medical News Today.
1. Infestasi Kutu
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Kutu kemaluan merupakan serangga parasit yang dapat membuat rambut tampak putih meskipun tidak mengubah batang rambut. Telur kutu ini berwarna putih kekuning-kuningan, sedangkan kutu dewasa berwarna putih keabu-abuan.
Gejala yang timbul akibat infeksi kutu kelamin adalah:
Telur kutu terlihat merayap di rambut kemaluan Gatal dan perih akibat gigitan kutu Luka akibat gigitan kutu
2. Infeksi Jamur
Piedra putih alias infeksi jamur kelamin bisa membuat rambut tampak putih. Infeksi ini disebabkan oleh jamur trikomikosis, yang memutihkan rambut. Infeksi jamur ini tidak hanya menyerang rambut kemaluan saja, melainkan semua jenis rambut di tubuh.
Infeksi jamur vagina ini bisa menyerang siapa saja, namun lebih sering terjadi pada wanita.
Cara paling efektif untuk mengobati infeksi jamur ini adalah dengan mencukur rambut yang terinfeksi. Selain mencukur, cara lain adalah dengan menggunakan krim antijamur.
3. Faktor usia
Penuaan yang ditandai dengan uban tidak hanya terjadi pada rambut kepala saja, tetapi juga pada seluruh tubuh termasuk area kemaluan.
Seiring bertambahnya usia, kandungan melanin pada folikel yang memberi warna alami pada rambut mulai berkurang hingga rambut berubah menjadi abu-abu keputihan.
Namun tidak hanya penuaan alami, penuaan dini alias aging yang disebabkan oleh beberapa faktor seperti kebiasaan merokok dan genetik juga bisa menyebabkan uban pada alat kelamin.
4. Penyakit Vitiligo
Vitiligo adalah penyakit yang menyebabkan hilangnya warna kulit. Tidak hanya kulit, vitiligo juga menyerang rambut tubuh, termasuk rambut kemaluan.
Vitiligo disebabkan oleh bagian kulit yang memproduksi melanin yang berhenti memproduksi atau mati. Biasanya dimulai dari daerah yang sering terkena sinar matahari.
Beberapa peneliti menduga bahwa vitiligo mungkin disebabkan oleh kondisi autoimun yang menyerang kulit atau kondisi seperti sengatan matahari yang parah atau paparan bahan kimia tertentu.
Tonton Video “Kembali ke Perawan dalam 30 Menit!”
[Gambas:Video 20detik]
(naf/naf)